70.000 Malaikat Hadir Mengiringi Jenazah Sa'ad bin Mu'adz, salah satu Sahabat Rasululloh

Seluruh pelosok Madinah mengenal seorang pemuda Aus, penunggang kuda yang pemberani. Ia adalah Sa'ad bin Mu'adz, yang berjuluk Abu Amr. Ayahnya adalah Mu'adz bin an-Nu'man, sedangkan ibunya bernama Kabsyah binti Rafi'.

Sa'ad bin Mu'adz adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang paling berjasa dalam perjuangan Islam.

Ia masuk Islam di Madinah, tepatnya ketika terjadi Baiatul Aqabah yang pertama, yaitu pada tahun ke-12 setelah Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi Nabi.
Beragam medan telah Ia ikuti, diantaranya adalah perang Badar, Uhud, dan Khandaq. Dalam perang terakhir anak panah Hiban bin al-'Araqah mengenai tubuhnya, dan sebulan setelah itu ia meninggal dunia.

Meninggalnya Sa'ad bin Mu'adz menyebabkan singgasana langit ('Arsy) bergetar menyambut kedatangan ruhnya. (HR. Muslim). Bahkan, ia termasuk salah satu sahabat yang dijamin masuk surga onleh Nabi Muhammad (Hr. Muslim).

Ibnu Umar Ra berkata,"Nabi Muhammad SAW.bersabda,
" Hamba shalih yang kematianya telah mengguncang 'Arsy membuat pintu-pintu langit terbuka dan 70.000 malaikat hadir mengiringinya. Padahal, mereka belum pernah turun ke bumi seperti ini sebelumnya. Ia merasa kesempetitan, kemudian Allah memberinya keleluasaan." (Hr. Bukhari dan Muslim).

Hamba shalih yang dimaksud tersebut adalah Sa'ad bin Mu'adz.

Lantas mengapa Sa'ad bin Mu'adz sebegitu mulianya?

Menurut Ubnu Syihab az Zuhri (123H), ada tiga hal yang menjadikan Sa'ad bin Mu'adz mulia dihadapan para penghuni langit, yakni:

1. Sa'ad bin Mu'adz menyakini sesuatu yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW adalah benar dari Allah SWT. sehingga tidak satupun pesan dari Beliau kecuali ia mengikuti dan mengamalkanya.

2. Sa'ad bin Mu'adz khusyuk ketika mengerjakan shalat, Allah SWT menegaskan bahwa salah satu orang yang beruntung di akhirat adalah orang yang khusyuk dalaman shalatnya.

3. Tidak memakan makanan kecuali yang halal dan dari usaha yang halal pula.

Demikian sepenggal kisah sahabat Rosul yang mulia Sa'ad bin Mu'adz, semoga semakin menambah keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Allah SWT.

Aaaaamiiiinn..

sumber :Kisah sejarah Terlengkap Para Sahabat Nabi, tabi'in & tabi'it tabi'in oleh Abdurrahman bin Abdul Karim

Search Post

Label :